Non-Directional Beacon (NDB): Fungsi dan Cara Kerja

Non-Directional Beacon (NDB) merupakan salah satu sistem navigasi udara yang telah digunakan selama beberapa dekade. Meskipun saat ini banyak sistem navigasi udara yang lebih canggih, NDB tetap menjadi teknologi andalan yang digunakan di beberapa wilayah dan dalam kondisi tertentu. Artikel ini akan membahas mengenai apa itu NDB, fungsi utamanya, serta cara kerjanya.

Apa itu Non-Directional Beacon (NDB)?

Non-Directional Beacon (NDB) adalah stasiun pemancar radio yang mengirimkan sinyal radio dalam bentuk gelombang radio AM (Amplitude Modulation) pada frekuensi rendah (LF) antara 190 kHz hingga 535 kHz. Sinyal yang dipancarkan oleh NDB tidak memiliki arah, sehingga dapat diterima oleh pesawat yang berada di berbagai arah dari stasiun pemancar. NDB biasanya digunakan dalam penerbangan sebagai alat bantu navigasi, khususnya pada saat kondisi cuaca buruk atau saat visibilitas terbatas.

Non-Directional Beacon

Fungsi Non-Directional Beacon (NDB)

Fungsi utama dari NDB adalah untuk membantu navigasi pesawat terbang dengan menyediakan titik referensi navigasi yang dapat diandalkan, terutama saat penerbangan berlangsung di wilayah yang tidak memiliki fasilitas navigasi lainnya atau saat kondisi cuaca tidak memungkinkan penggunaan navigasi visual. NDB juga digunakan untuk membantu pesawat dalam proses pendaratan dan lepas landas, serta sebagai alat bantu dalam proses pencarian dan penyelamatan pesawat yang mengalami kecelakaan.

Cara Kerja NDB

Cara kerja NDB terdiri dari tiga komponen utama, yaitu stasiun pemancar (NDB), pesawat penerima (Automatic Direction Finder/ADF), dan antena loop. Berikut adalah penjelasan mengenai cara kerja dari masing-masing komponen:

  1. Stasiun Pemancar (NDB):
    Stasiun pemancar NDB mengirimkan sinyal radio yang termodulasi dengan menggunakan Amplitude Modulation (AM). Sinyal ini dipancarkan secara non-directional, artinya sinyal dapat diterima oleh pesawat yang berada di berbagai arah dari stasiun pemancar.
  2. Pesawat Penerima (ADF):
    Automatic Direction Finder (ADF) merupakan alat yang terdapat pada pesawat terbang yang berfungsi untuk menerima sinyal yang dipancarkan oleh NDB. ADF akan mengolah sinyal tersebut untuk menentukan arah stasiun pemancar NDB, sehingga pilot dapat mengetahui posisinya relatif terhadap stasiun pemancar tersebut.
  3. Antena Loop:
    Antena loop adalah bagian dari sistem ADF yang berfungsi untuk menerima sinyal radio dari NDB. Antena ini memiliki karakteristik yang memungkinkan untuk mengidentifikasi arah sumber sinyal dengan akurat. Ketika pesawat terbang bergerak dan mengubah arah, antena loop akan terus mengarahkan dirinya ke sumber sinyal

Berikut adalah beberapa merk Non-Directional Beacon (NDB) yang populer beserta fitur-fitur yang dimilikinya:

  1. Rohde & Schwarz (R&S) – Series ND2000

Fitur-fitur:

  • Rentang frekuensi yang luas (190 kHz hingga 1750 kHz)
  • Pemancar solid-state dengan daya tahan tinggi dan efisiensi energi yang baik
  • Modulasi Amplitude Modulation (AM) dan Continuous Wave (CW)
  • Sistem monitoring dan kontrol jarak jauh
  • Perlindungan terhadap petir dan gangguan elektromagnetik
  • Sistem pendingin yang efisien
  1. Nautel – NDB Series

Fitur-fitur:

  • Rentang frekuensi 190 kHz hingga 1750 kHz
  • Pemancar solid-state dengan daya tahan tinggi dan efisiensi energi yang baik
  • Modulasi Amplitude Modulation (AM) dan Continuous Wave (CW)
  • Sistem monitoring dan kontrol jarak jauh
  • Perlindungan terhadap petir dan gangguan elektromagnetik
  • Sistem pendingin yang efisien
  • Tersedia dalam berbagai kapasitas daya (125W, 250W, 500W, dan 1000W)
  1. Thales – TRC 3700

Fitur-fitur:

  • Rentang frekuensi 190 kHz hingga 1750 kHz
  • Pemancar solid-state dengan daya tahan tinggi dan efisiensi energi yang baik
  • Modulasi Amplitude Modulation (AM) dan Continuous Wave (CW)
  • Sistem monitoring dan kontrol jarak jauh
  • Perlindungan terhadap petir dan gangguan elektromagnetik
  • Sistem pendingin yang efisien
  • Desain modular yang memudahkan perawatan dan peningkatan kapasitas
  1. Telco – TCA 8000 Series

Fitur-fitur:

  • Rentang frekuensi 190 kHz hingga 1750 kHz
  • Pemancar solid-state dengan daya tahan tinggi dan efisiensi energi yang baik
  • Modulasi Amplitude Modulation (AM) dan Continuous Wave (CW)
  • Sistem monitoring dan kontrol jarak jauh
  • Perlindungan terhadap petir dan gangguan elektromagnetik
  • Sistem pendingin yang efisien
  • Desain modular yang memudahkan perawatan dan peningkatan kapasitas
  1. SITTI – MDS 2020

Fitur-fitur:

  • Rentang frekuensi 190 kHz hingga 1750 kHz
  • Pemancar solid-state dengan daya tahan tinggi dan efisiensi energi yang baik
  • Modulasi Amplitude Modulation (AM) dan Continuous Wave (CW)
  • Sistem monitoring dan kontrol jarak jauh
  • Perlindungan terhadap petir dan gangguan elektromagnetik
  • Sistem pendingin yang efisien
  • Desain modular yang memudahkan perawatan dan peningkatan kapasitas

Setiap merk dan model NDB memiliki fitur-fitur yang berbeda-beda, namun pada dasarnya mereka memiliki fungsi yang sama, yaitu membantu navigasi pesawat terbang dengan menyediakan titik referensi navigasi yang dapat diandalkan.

Leave a Reply